PTBA Unit Pelabuhan Tarahan (Peltar) menerima piagam penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas rekor Penanaman Bambu pada 2-5 Mdpl di Pinggir Pantai dengan Jenis Terbanyak.
Penghargaan diserahkan oleh Direktur MURI, Oesman Semesta Susilo dan diterima oleh GM Unit Pelabuhan Tarahan, Hadis Surya Palapa dengan disaksikan oleh Direktur Niaga, Adib Ubaidillah, Rabu (3/10) di Jakarta.
Kegiatan penanaman bambu di pinggir pantai sendiri telah dilakukan sejak 2014 lalu oleh PTBA Unit Pelabuhan Tarahan guna meminimalkan hembusan angin dari laut ke darat serta menahan debu batubara ke arah pemukiman warga. Selain itu, tanaman bambu dipilih karena bambu dapat menyerap banyak air dan menghasilkan oksigen.
PTBA Unit Peltar menanam berbagai macam bambu yang ada di dunia di pinggir pantai dengan jarak 1-5 meter dari pinggir pantai. Setidaknya terdapat 11 jenis bambu dari seluruh dunia yang ditanam di sini, antara lain Bambu petung (Dendro calamus asper), Bambu Hitam (Gigantochloa Atroviolacea), Bambu Ampel kuning ( Bambusa Vulgaris), dan Bambu Jepang (Tryrsorsis siamensis gamble).
Bambu-bambu ini ditanam pada ketinggalan 2-5 meter di atas permukaan laut. Hingga kini, aneka bambu yang ditanam dapat tumbuh kokoh menjadi satu-satunya bambu jenis terbanyak yang tumbuh di 2-5 mdpl di dunia.
