FacebookInstagramTwitterLinkedInYouTubeTikTok
Insan PTBA Sukses Memobilisasi Alat Tambang Utama

Insan PTBA Sukses Memobilisasi Alat Tambang Utama

10 Februari 2017

PTBA Twitter Share PTBA Facebook Share
Insan PTBA Sukses Memobilisasi Alat Tambang Utama

Unit Pertambangan Tanjung Enim (UPTE), PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA), berhasil melaksanakan mobilisasi Alat Tambang Utama (ATU) Bucket Wheel Excavator (BWE) 202, BW 305, dan CRC 505 beserta seluruh aksesorisnya dari lokasi overhoul di titik Tambang Air Laya (TAL) Barat ke lokasi persiapan in pit baru TAL sejauh 3,5 kilometer. 

Pemindahan ATU ini berhasil dirampungkan pada 4 Februari 2017 lalu. Wakil Ketua Tim Pelaksanaan Transport ATU 2017 Ardini mengatakan, migrasi ATU di awal 2017 dilatarbelakangi adanya kepindahan in pit stockpile baru, kesiapan BWE 202, dan kondisi BWE 204 yang tengah dalam masa perawatan.  

Sebelumnya, untuk memastikan mobilisasi ATU ini berhasil, General Manager (GM) UPTE PTBA Suhedi menerbitkan surat resmi yang berisi penunjukan 50 personil dari berbagai satuan kerja untuk terlibat pemindahan ATU.

Alat-alat tambang utama tersebut masing-masing memiliki bobot kurang lebih 500 ton. Pemindahannya melalui jalan darat yang menurun dan mendaki serta masih berupa tanah menjadi semakin sulit karena kondisi cuaca yang tidak menentu. Karena itu, pemindahan ini membutuhkan tim yang berdedikasi tinggi serta berkeahlian khusus.

Ardini menjelaskan, pihaknya telah mengkalkulasikan bahwa dengan jarak tempuh sepanjang 3,5 kilometer dan kecepatan bugger 600 meter per jam, maka migrasi dapat dirampungkan dalam tempo delapan jam. Namun dengan adanya hambatan cuaca di lapangan membuat proses pemindahan memakan waktu hingga dua hari.

“Kendala pada saat pelaksanaan yang kami hadapi lebih dominan pada faktor cuaca, yaitu hujan. Pada waktu kami memindahkan BWE saja, sempat beberapa kali terhenti karena turun hujan. Belum lagi dampak dari setelah hujan yang membuat jalan yang harus dilewati menjadi lebih berisiko membuat ATU tergelincir,” kata Ardini.

Manajer Perencanaan Operasi Harian UPTE PTBA yang juga menjadi Ketua Tim Pelaksanaan Transport BWE 2020, BW 305, dan CRC 505 Tahun 2017, Depy Darwis mengatakan, keberhasilan demi keberhasilan dalam melakukan pemindahan ATU menjadi prestasi tersendiri, mengingat sebelumnya, di era sebelum 2010, setiap ada pemindahan ATU dilaksanakan oleh tim konsultan asing yang mengharuskan Perseroan merogoh kocek lebih dalam. Dengan menurunkan tim dari PTBA sendiri, proses pelaksanaan pemindahan berhasil menghemat miliaran rupiah uang perusahaan.